24 Desember 2018

Sebuah pertemuan digelar di Walking Drums cafe, jalan Pati Unus Jakarta Selatan.  Pertemuan yang diprakarsai oleh Bobby Indroharto (alumni SMAN 6'86), Donna Pediarto (alumni SMAN 3'86), Dede Radinal (alumni SMAN 4'86)  dan dihadiri oleh para alumni beberapa sekolah lain baik negeri maupun swasta Jakarta ini membuahkan tekad untuk melakukan deklarasi dukungan kepada pasangan Jokowi-Amin yang maju sebagai pasangan Capres dan Cawapres #01 di pilpres 2019.  Di kesempatan itu disepakati pembentukan gerakan yang dinamai Alumni SMA Jakarta Bersatu (ASJB), serta menyepakati perekrutan pendukungnya lewat media sosial  yang dibuat oleh Ines Indrati (alumni SMAN 8'85).  

Selanjutnya lewat beberapa pertemuan lain, diantaranya : 

Disepakati penunjukan Nanda Abraham (SMAN 3'86) selaku ketua panitia deklarasi dukungan para alumni sekolah menengah atas di Jakarta (ASJB) kepada pasangan Capres dan cawapres #01 : Jokowi dan Maaruf Amin, dan menyepakati Indra Soeharto (SMAN 3'86) sebagai ketua gerakan ini. Trisni Puspaningtyas,  alumni SMAN 1 Boedoet, meminjamkan ruko 3 lantai di Jalan Wijaya 1 no 9 D untuk sekretariat ASJB. 

Dalam menjaring peserta aksi, semua alumni SMA yg hadir diwajibkan membentuk Presidium dan Kordinator sekolah. Koordinator bertugas membuat WAG tiap angkatan di sekolahnya, dan wajib memverifikasi setiap alumni almamaternya yang mendaftar ikut deklarasi, untk mencegah penyusupan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. 

Rencana awal deklarasi bertempat di Basket Hall Senayan, dengan peserta deklarasi 2000 sampai 3000 orang, tapi TKN mensyaratkan kalau mau Pak Jokowi hadir, peserta harus diatas 7000 orang. Tim medsos dan pendaftaran Ines Indrati,  Marcella Kasih, dan Budi Susatio bekerja keras untuk mencapai target dari TKN agar deklarasi dapat dihadiri Jokowi. Animo alumni untuk ikut deklarasi terus bertambah, dalam waktu singkat target tsb tercapai. Rencana tempat deklarasi pun dipindah ke Istora Senayan. Biaya kegiatan deklarasi dihimpun dari sumbangan tiap sekolah yang hadir, sumbangan donatur,  dan keuntungan penjualan kaos yg wajib dikenakan peserta deklarasi. 

Logo ASJB diciptakan oleh Penty, dan Slogan "Satu Semangat Bergerak Maju" adalah kreasi Joy.

Lewat beberapa pertemuan, ide deklarasi itu pun didukung oleh bapak Moeldoko selaku Kepala Staf Kepresidenan  beserta jajarannya.  Demikian juga bapak Erick Thohir yang pada waktu itu menjabat sebagai ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) #01 Jokowi - Amin,  dan Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf  untuk DKI Jakarta, Banten, dan Sumatera Selatan, bpk Ir. Budi Karya Sumadi

Hari Kamis, 7 Februari 2019 melakukan konferensi pers yang menyatakan dukungannya kepada calon presiden nomor urut 1, yaitu Joko Widodo dan Kyai H. Ma’ruf A.  Diperkirakan sudah lebih dari 14 ribu orang yang telah mendaftarkan diri secara online untuk hadir dalam deklarasi yang sedianya akan dilakukan 2 hari lagi yaitu pada tanggal 10 Februari 2019 di Istora Senayan. Jumlah 14 ribu tersebut melebihi kapasitas tempat duduk di tribun Istora yang hanya mampu menampung 9.500 orang. Mereka semua terdaftar sebagai para alumni SMA dan sederajat yang ada di Jakarta.

 Tercatat ada 356 sekolah yang tergabung dalam komunitas ini. Yang paling banyak mendaftarkan diri untuk ikut hadir pada acara tersebut adalah para alumni dari SMAN 8 (700 orang), SMAN 1 (628 orang), SMAN 4 (544 orang).  Para peserta deklarasi tersebut mendaftar secara online melalui website ASJB yang dibuat oleh Budi Susatio (SMAN 3'86)  yang dikoordinir oleh koordinator masing-masing sekolah.